Changes

Jump to: navigation, search

Pemanenan air hujan dengan teknik atap bangunan

16 bytes added, 06:43, 6 June 2015
no edit summary
'''Effek kekeringan:''' Air yang ditampung habis. <br>
'''Penyebab yang mendasarinya:''' Kekurangan curah hujan; Lapisan yang bocor karena konstruksinya buruk; Penampungan tidak mencukupi jumlah permintaan – tangki terlalu mahal untuk volume air yang bisa melewati periode kekeringan yang berkepanjangan. <br>
'''Untuk meningkatkan ketangguhan sistem WASH:''' Promosikan bangunan tangki yang lebih kecil agar lebih terkelola untuk dibangun dan menutup, di saat yang sama lebih terjangkau bagi keluarga-keluarga; Kurangi rembesan air yang disebabkan oleh konstruksi yang tak memadai & letak; Ikuti pedoman pembuatan beton yang sesuai (lihat efek kekeringan terhadap semen, di bawah ini); Membuat tanki tangki dari bahan-bahan yang lebih murah berkualitas lebih rendah dan perlu perbaikan lebih banyak; Mendesain saluran keluar tangki sedemikian rupa sehingga tidak ada penampungan yang kurang dari level pasokan yang minimum(dead storage); Pastikan daerah tangkapan airnya efisien (misalnya talang); Perbaiki akses terhadap keuangan mikro; Mendukng kapasitas sektor swasta dan pemerintah agar bisa menyediakan (untuk pembayaran) skema pembuatan tangki.
====Efek kekeringan terhadap tangki-tangki semen====
169
edits

Navigation menu