Changes

Translation to Bahasa Indonsia completed
[[Image:SNV logo.png|right|100px|link=http://www.snv.org/]]
[[Image:wageningen small.png|right|100px|link=http://www.wageningenur.nl/en/wageningen-university.htm]]
[[Image:oil-palm-4.8-figure21.png|thumb|right|200px|Figure Gambar 21: This fertiliser should be spread betterPupuk ini seharusnya bisa ditebarkan dengan cara yang lebih baik.]]
Unduh: [http://intothefield.nl/wp-content/uploads/2016/05/Module-4-3rd-edition-2016-08.pdf Modul 4: Aplikasi Pupuk]
===Peralatan dan perlengkapan===
* Ember, kantong atauangkong
* Timbangan dapur
* Spidol hitam
===Dosis===
SeeLihat:[[Sustainable Oil Palm Farming / Fertiliser recommendations | Table Tabel 4; Table Tabel 5; Table Tabel 6; Table Tabel 7]].
===WhoTenaga kerja===Farmers and their families or hired labourersPara petani dan keluarganya atau karyawan harian lepas.
===HowCara pelaksanaan===Apply potassium fertiliser by following these stepsAplikasikan pupuk potasium menggunakan cara-cara berikut:
{| style="border: 1px solid #72CDFF" cellpadding="5" cellspacing="0"
|width="15%" valign="top"|'''Step Langkah 1.'''|Before applicationSebelum mengaplikasikan pupuk, remove noxious weeds and slash ground cover to bersihkan gulma pengganggu dan pangkas tumbuhan penutup tanah hingga setinggi 50 cm height.
|-
|width="15%" valign="top" style="background:#f0f8ff;" |'''Step Langkah''' '''2.'''|style="background:#f0f8ff;" |Weigh the amount of fertiliser to be applied in a bowl or cup, using kitchen scalesTempatkan pupuk pada mangkuk dan timbang jumlah pupuk yang akan diaplikasikan menggunakan timbangan dapur.
|-
|width="15%" valign="top"|'''Step Langkah''' '''3.'''|Mark the bowl Tandai mangkuk/ cup at the right amount using a black marker pencangkir yang berisi pupuk dengan jumlah yang diinginkan menggunakan spidol hitam.
|-
|width="15%" valign="top" style="background:#f0f8ff;" |'''Step Langkah''' '''4.'''|style="background:#f0f8ff;" |Break up any fertiliser clumps into small pieces before application Hancurkan gumpalan-gumpalan pupuk menjadi ukuran kecil sebelum pengaplikasian (see lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-4.8-figure21.png Figure Gambar 21]).
|-
|width="15%" valign="top" |'''Step Langkah''' '''5.'''|Apply the fertiliser in the following wayAplikasikan pupuk dengan menggunakan cara berikut: * For palms younger than Untuk sawit yang berumur dibawah 7 years after plantingtahun terhitung dari penanaman awal, pupuk K should be applied evenly in the weeded circleharus diaplikasikan secara merata di area piringan sawit;* For palms 7—10 years after plantingUntuk sawit yang berumur 7-10 tahun, pupuk K should be applied in a band around the weeded circleharus diaplikasikan mengitari area piringan sawit;* For palms greater than Untuk sawit yang berumur lebih dari 10 years after plantingtahun, pupuk K should be broadcast over the frond stack and in the inter-rowharus ditebarkan diluar penempatan tumpukan pelepah dan di gawangan, apart from the harvesting pathdiluar jalur panen;* Apply bunch ash in the weeded circle Aplikasikan abu tandan di piringan sawit <ref>H. Othman, T.M. Ahmad, T.D. Mohd, Bunch ash: an efficient and cost-effective K fertilizer source for mature oil palm on peat under high rainfall environment, MPOB Information Series, 258 (2005).</ref>.If palms are on the edge of a riverJika pohon terletak di tepi sungai, road or ditchjalan ataupun selokan, avoid applying fertilisers on the side of the palm closest to the edge hindari pengaplikasian pupuk pada sisi yang terdekat pada tepian (if fertiliser is being broadcastjika pupuk ditebarkan).
|}
===Data recordingPencatatan data===Every fertiliser application should be recorded in a log book as shown in the example belowSetiap aplikasi pupuk harus selalu dicatat dalam buku catatan harian seperti ditunjukkan pada contoh berikut.
{|border="1" cellpadding="5" cellspacing="0"
|rowspan="2" |'''DateTanggal'''|rowspan="2" |'''TimeJam'''|rowspan="2" |'''LocationLokasi'''|rowspan="2" |'''ActivityAktivitas'''|rowspan="2" |'''Input typeTipe input'''|rowspan="2" |'''Input amountJumlah input'''|rowspan="2" |'''Input costsBiaya input'''|colspan="2" |'''Labour inputInput tenaga kerja'''|rowspan="2" |'''Labour costsOngkos tenaga kerja'''
|-
|'''PeopleKaryawan'''|'''HoursJam kerja'''
|-
|16/01/13
|<!--empty-->
|Field Ancak 3|FertiliserPupuk: K
|KCl
|150 kg
|}
===ReferencesReferensi===
<references/>
===AcknowledgementsSumber===The material from Penjelasan tentang ''Applying potassium Mengaplikasikan potasium (K)'' is sourced from diambil dari Smallholder Oil Palm Handbook and put together by dan dirangkum oleh Lotte Suzanne Woittiez ([http://www.wageningenur.nl/en/wageningen-university.htm Wageningen Universit]) and dan Haryono Sadikin, Sri Turhina, Hidayat Dani, Tri Purba Dukan, and dan Hans Smit ([http://www.snv.org/ SNV]) in August pada bulan Agustus 2016. See Lihat [http://intothefield.nl/wp-content/uploads/2016/05/Module-4-3rd-edition-2016-08.pdf Module Modul 4: Fertiliser ApplicationAplikasi Pupuk] for more informationuntuk informasi lebih lanjut.
[[Image:SNV logo.png|left|80px|link=http://www.snv.org/]]
[[Image:wageningen university logo.png|left|350px|link=http://www.wageningenur.nl/en/wageningen-university.htm]]
Emailconfirmed
128
edits